Lagi Salat, Bos IAT Terhindar Kecelakaan Sukhoi
Sabtu, 12 Mei 2012 – 17:04 WIB
Namun dengan adanya tragei kecelakaan ini, Anita mengakui bahwa keluarga hanya bisa berpasrah. Saat ini, lanjut Anita, seluruh keluarga hanya memantau informasi melalui televisi. "Harapan terbaik supaya om saya bisa kembali dengan selamat itu pasti tetap ada. Tapi kita sedang berusaha untuk realistis saja, karena kondisi pesawat sudah hancur berkeping-keping," imbuhnya.
Lebih jauh Anita menambahkan, saat ini seluruh keluarga yang tersebar di beberapa daerah, yakni hingga dari Balikpapan sudah berkumpul semua di Jakarta. Bahkan, beberapa anggota keluarga dibagi untuk stand by di Rumah Sakit Polri Soekanto, Kramat Jati.
"Sejak kemarin di rumah sudah menggelar tahlilan. Setiap pagi, kita bagi-bagi tugas. Ada yang stand by di Halim, dan ada juga yang di Kramat Jati. Kita belum tahu ke depannya akan sepeti apa, sekarang kita serahkan sepenuhnya kepada Tuhan," imbuhnya. (cha/jpnn)
JAKARTA - -Keluarga Anton Daryanto (50), salah seorang korban jatuhnya pesawat Sukhoi Super Jet 100 mengakui tidak merasakan firasat apapun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tak Kenal Lelah, Karyawan Polo Ralph Lauren Terus Mencari Keadilan ke MA
- Kemnaker Berkolaborasi dengan BKKBN Gelar Pelayanan KB Serentak di Tempat Kerja
- Bencana di Sulsel Akibat Kerusakan di Area Gunung Latimojong
- Wamenaker Afriansyah Bicara Pentingnya Taspen yang Beri Perlindungan Finansial Bagi ASN
- Kepala BSKDN Minta Pemprov Malut Terapkan Strategi Baru Tingkatkan Inovasi
- Percepat Penanganan Bencana Sumbar, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca