Lahan Tol Trans Jawa Baru Beres Separo
Tahun 2015 Mulai Pakai UU Pengadaan Tanah
Jumat, 12 April 2013 – 06:34 WIB
Dia berharap, masyarakat mendukung pembangunan tol dengan merelakan tanahnya untuk dibebaskan. "Istilahnya bukan ganti rugi, karena menurut kami itu ganti wajar," lanjutnya.
Keberadaan ruas tol itu akan memperlancar arus barang dan jasa yang secara perlahan juga akan meningkatkan perekonomian di Jawa.
Sementara itu, Kasubdit Pengadaan Tanah Achmad Herry Marzuki mengatakan, selain keengganan warga untuk segera melepas tanahnya, hambatan juga datang dari internal Kementerian PU. Ada perubahan dalam hal investasi tanah untuk pengadaan lahan tol tersebut.
Karenanya, dia mengamini pernyataan Menteri PU Djoko Kirmanto beberapa waktu lalu yang menyatakan jika tol Trans Jawa mustahil selesai 2014. "Akhir 2014 kami baru menargetkan pembebasan lahan bisa rampung seluruhnya," lanjutnya. Sedangkan, untuk pembangunan jalan tol, pihaknya belum bisa meprediksi.
JAKARTA - Masyarakat tampaknya harus menunggu lebih lama untuk meluncur di jalan tol Trans Jawa. Sebab, hingga saat ini, progress pembangunan jalan
BERITA TERKAIT
- Menko Airlangga Diakui Dedikasinya dalam Kemitraan Strategis Indonesia-Korea Selatan
- PLN & Ceria Jalin Kerja sama Renewable Energy Certificate & Inter Temporal Capacity
- Pasar Rumah Tapak Bertumbuh, LPCK Siapkan Proyek XYZ Livin
- Dukung Green Industri, PLN dan Ceria Group Teken Perjanjian REC
- Pasar Daun Kelor Meluas ke Mancanegara, Bea Cukai Yogyakarta Siap Beri Asistensi Ekspor
- CBI Buktikan Komitmen Meningkatkan Keamanan Informasi dan Kualitas