Lazada Ajak Warga Balikpapan Belanja dan Beramal saat Ramadan

Lazada juga turut membagikan kiat bagi para konsumen dari sejumlah pakar kesehatan ahli yaitu Seala Septiani, seorang nutrition consultant yang juga merupakan dosen muda Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia dan Laila Munaf, co-founder of Sana Studio yang juga pemerhati kesehatan dan kebugaran.

“Menjaga pola makan yang baik adalah salah satu kunci mendukung gaya hidup sehat. Namun, masih banyak orang yang kurang paham bagaimana mengatur pola makan, khususnya saat berpuasa di bulan Ramadan. Menjaga keseimbangan asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh dapat dilakukan dengan memperhatikan asupan saat sahur dan berbuka puasa,” ujar Seala.

Kebutuhan gizi saat puasa tidak lebih banyak dari kebutuhan normal sehari-hari di luar bulan puasa.

Yaitu sekitar 2.000 kkalori per hari yang 60 persennya bersumber dari karbohidrat, 15 persen dari protein, dan 25 persennya dari lemak. Selain itu, tubuh juga membutuhkan 28-38 gram serat per hari dan sekitar dua liter air putih agar berfungsi optimal.

Konsumsi makanan yang beragam dapat membantu memenuhi seluruh kebutuhan gizi tersebut, khususnya saat menjalankan ibadah puasa.

“Untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari berpuasa, makanlah makanan bergizi seimbang dengan jenis makanan bervariasi sehingga kebutuhan protein, serat, dan zat gizi lainnya dapat terpenuhi dengan baik. Tidak berlebih tapi juga tidak kurang. Pastikan juga cukup minum air saat sahur dan berbuka,” lanjut Seala.

Selain pola makan yang seimbang, olah raga teratur adalah pendukung utama untuk mendapatkan pola hidup yang sehat di saat bulan puasa. Berolah raga dengan porsi yang cukup dan teratur menjadikan tubuh tetap fit dan sehat sehingga tidak mudah letih sebelum waktu berbuka.

Intensitasnya 40-50 persen lebih sedikit dari zona latihan yang biasa dilakukan saat tidak puasa.