Lebaran, Kebutuhan Listrik Menurun

Lebaran, Kebutuhan Listrik Menurun
Lebaran, Kebutuhan Listrik Menurun
Nur mengungkapkan, kelistrikan sistem Jawa-Bali saat ini memiliki kemampuan pasokan sebesar 23.448 sampai dengan 24.977 MW. Dari jumlah itu masih terdapat cadangan sebesar 4.700 sampai dengan 9.800 MW. Diperkirakan beban listrik pada 17 Agustus 2012 terendah"sebesar 10.220 MW pukul 07:00 WIB. "Perkiraan tertinggi beban Jawa-Bali hanya 15.059 MW," tuturnya.

Sementara itu perkiraan beban selama Idul Fitri 1433 Hijriah, kalau dalam kondisi aman terendah hanya akan mencapai 8.596 MW pukul 08.30 WIB dan beban tertinggi diperkirakam hanya akan mencapai 13.700 MW. Oleh karena turunnya beban listrik itu maka sebagian pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) akan dimatikan. "Total PLTU reserved shutdown sebanyak 18 unit dengan kapasitas sebesar 7.200 MW," tambahnya.

Sedangkan kondisi sistem kelistrikan nasional pada saat Idul Fitri 1433 Hijriah diperkirakan dalam Kondisi normal dan aman. Pasalnya, sekarang ini daya mampu pembangkit secara nasional sebesar 24.044 MW, sementara beban puncak hanya sebesar 19.463 MW sehingga masih terdapat cadangan daya sebesar 4.580 MW.

"Untuk kondisi kelistrikan sistem Jawa Madura Bali (Jamali) dalam kondisi normal, sedangkan untuk sistem luar Jamali sebagian besar dalam kondisi normal juga," tukasnya.

JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) memperkirakan kebutuhan listrik Jawa Bali akan menurun saat Lebaran dibanding hari normal karena

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News