Lebih Mahal dari Bitcoin, Aset Kripto YFI Melambung 330 Persen
Jumat, 21 Agustus 2020 – 14:52 WIB

Ilustrasi bitcoin. Foto: Philippe Lopez/AFP
Menurut perhitungan terakhir pada 17 Agustus 2020, nilai total yang tersimpan di seluruh ekosistem DeFi melampaui USD6,4 miliar. Perluasan keseluruhan pasar DeFi telah menyebabkan nilai total yang tersimpan di YFI mencapai USD600 juta.
DeFi atau decentralized finance merupakan sistem moneter yang terbuka atau open finance yang dibangun di atas teknologi blockchain.
"DeFi mendorong permintaan YFI hingga akhirnya meningkatkan harga YFI secara drastis dalam hitungan beberapa hari saja. Penggunaan Crypto secara masal ini terus mendorong pergerakan harga crypto belakangan ini. Ekosistem crypto terus berkembang dari waktu ke waktu. Ini adalah aset masa depan," tandas Oscar.(chi/jpnn)
Di market INDODAX, platform bitcoin dan crypto exchange terbesar di Indonesia, YFI awalnya dijual Rp51 jutaan pada Minggu 6 Agustus 2020.
Redaktur & Reporter : Yessy
BERITA TERKAIT
- Raih Lisensi Regulation D, PBOGA Percepat Ekspansi Pasar Kripto Global
- Mengenal Nonce dan Mining Difficulty dalam Penambangan Bitcoin
- Lampaui Amazon dan Google, Bitcoin Kini Jadi Aset Kelima Terbesar di Dunia
- Harga Bitcoin Tembus Rp1,56 Miliar, CEO Indodax Ajak Masyarakat Mulai Mengubah Pola Pikir
- Ethereum & USDT Berkontribusi Signifikan pada Pertumbuhan Ekosistem Kripto di Indonesia
- Harga Bitcoin Tetap Stabil di Tengah Tekanan Geopolitik