Lepas Ekspor Lunch Box dari Kayu Sengon, Menhut: Ini yang Diinginkan Prabowo

jpnn.com, YOGYAKARTA - Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni melepas ekspor produk lunch box dari Kayu Sengon ke Taiwan pada Rabu (7/5).
Lunch box adalah produk UMKM dari CV Tunar Jaya Abadi (TJA) yang terletak di Dusun Srontakan, Yogyakarta.
Menhut Raja Juli mengatakan produk tersebut biasan digunakan sebagai lunch box di kereta.
Menurut dia, ekspor dilakukan per 2-3 minggu sekali dengan jumlah kapasitas satu kontainer sebanyak 800-850 pcs.
"Kami meninjau langsung proses pembuatan produk ini, mulai dari pemotongan kayu sengon, pengeringan, penipisan, hingga proses pengemasan," kata Menhut dalam siaran persnya, Kamis (8/5).
Dia menambahkan pembuatan lunch box ini melibatkan warga sekitar dengan jumlah lebih dari 80 persen adalah perempuan.
"Proses produksi ini menjadi contoh dari program yang diinginkan Prabowo," tuturnya.
Dengan adanya proses itu maka membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat di sekitar area hutan.
Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni melepas ekspor produk lunch box dari Kayu Sengon ke Taiwan pada Rabu (7/5).
- Bea Cukai Buka Peluang Ekspor Bagi Pelaku UMKM di 3 Daerah Lewat Kegiatan Ini
- Mengunjungi Margasatwa Paliyan, Menhut Bicara Replikasi Proses Rehabilitasi Hutan
- Resmikan Rumah Ekspor Garut, Bank Mandiri Dorong UMKM Tembus Pasar Internasional
- Bea Cukai Teluk Nibung Dukung Ekspor Perdana 126,6 Ton Kelapa Asal Tanjungbalai ke Thailand
- Kunjungi Jepang, Menko Airlangga Bawa Misi Prabowo Terkait Perdagangan dan Investasi
- Demokrat Yakin Tak Ada Matahari Kembar, Presiden Prabowo Berdaulat dan Mandiri