Lereklerekan Milik Sulbar, Gubernur Kalsel Ajukan Keberatan ke Mendagri
Rabu, 26 Oktober 2011 – 02:22 WIB

Lereklerekan Milik Sulbar, Gubernur Kalsel Ajukan Keberatan ke Mendagri
JAKARTA -- Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Rudy Arifin tidak terima atas keluarnya Permendagri Nomor 43 Tahun 2011 yang menetapkan status Pulau Lereklerekan milik Sulawesi Barat (Sulbar). Rudy Arifin secara langsung mengajukan keberatan kepada Mendagri Gamawan Fauzi, dengan datang langsung ke Gedung Kemendagri, Senin (24/10). Kemendagri mempersilakan Rudy mengajukan keberatan lewat jalur hukum. "Jika ada gugatan, apakah ke PTUN atau MA, kita akan hormati," cetusnya. Cara itu menurut Donny lebih baik, agar semua pihak bisa saling memahami. Menurutnya, jika nantinya ada gugatan dan pengadilan mengeluarkan putusan, maka hal itu akan menambah kepastian hukum.
"Gubernur Kalsel mengajukan nota keberatan dengan mengajukan data-data dan informasi," terang Kapuspen Kemendagri, Reydonnyzar Moenek di kantornya, Selasa (25/10).
Lantas, bagaimana sikap Gamawan? Donny, panggilan Reydonnyzar, menjelaskan, karena Permendagri sudah keluar dan sudah diundangkan dalam lembaran negara, maka Permendagri itu sudah menjadi dokumen hukum. Dengan kata lain, Gamawan tidak serta-merta mencabut Permendagri setelah mendapat nota keberatan dari Rudy Arifin.
Baca Juga:
JAKARTA -- Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Rudy Arifin tidak terima atas keluarnya Permendagri Nomor 43 Tahun 2011 yang menetapkan status Pulau
BERITA TERKAIT
- 2 Tempat Usaha Hiburan Tanpa Izin di Sudirman Disegel, Lihat
- 2 Kapten Infranteri Tangkap Bandar Narkoba di Bima, Kolaborasi dengan Warga
- Ahmad Luthfi Minta Fatayat NU Terlibat dalam Program Kecamatan Berdaya
- Kecelakaan Beruntun Tol Semarang, Truk Tronton Terguling, Sopir Pick-up Luka-luka
- ZCorner Dorong UMKM Halal dan Pemberdayaan Mustahik
- Bandar Narkoba Diringkus Polda Kalteng Dijerat Pasal Pencucian Uang, Terancam Lama di Penjara