Letjen TNI (Purn) Denny Tuejeh Daftar Bacagub Sulut dari NasDem
jpnn.com - MANADO - Mantan Pangdam XIII/Merdeka Letjen TNI (Purn) Denny Djoike Tuejeh mendaftarkan diri sebagai bakal calon (bacalon) gubernur Sulawesi Utara melalui Partai Nasdem, Selasa (7/5) malam untuk Pilkada Serentak 2024 mendatang.
Ketua Tim Penjaringan Bacalon Gubernur Sulut dari Partai Nasdem Vivi Kaeng mengatakan Denny Tuejeh mengutus langsung tim pemenangan di kantor sekretariat partainya dengan membawa semua berkas pendaftaran.
"Tim pemenangan Tuejeh mendaftarkan pencalonan dengan membawa semua persyaratan yang diatur oleh partai kami, karena dokumen persyaratan sangat penting sebagai kajian administrasi," katanya di Manado, Rabu (8/5).
Vivi menambahkan bahwa Tuejeh bahkan siap mengikuti semua tahapan yang sudah ditetapkan Partai NasDem, termasuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
"Seusai tim memasukkan semua berkas untuk pencalonan, tim penjaringan melakukan wawancara secara online atau virtual kepada Jenderal Tuejeh," ungkapnya.
Dia mengatakan Partai Nasdem tidak pernah meminta mahar kepada seluruh bacagub dan wakil gubernur, termasuk bakal calon bupati dan wali kota di Sulawesi Utara.
Sementara dalam wawancara virtual, Denny Tuejeh juga menyatakan akan ikut semua tahapan yang ditetapkan tim penjaringan Partai Nasdem, dan siap bersaing dengan calon lainnya. "Itu sudah menjadi ketentuan di internal partai, saya harus mematuhinya," kata Tuejeh yang juga mantan Inspektur Jenderal TNI AD (Irjenad) tersebut.
Selain Denny Tuejeh, bakal calon lain yang sudah mendaftar, yakni Mayjen TNI Purn Wanti Mamahit, Irjen Pol (Purn) Carlo Tewu dan Bupati Talaud Elly Lasut.
Mantan Pangdam Merdeka Letjen (Purn) Denny Tuejeh mendaftakan diri sebagai bacagub Sulut dari Partai NasDem.
- PDIP Beri Ganjar Tugas Baru di Pilkada Serentak 2024
- Pj Gubernur Agus Fatoni Launching Pilgub Sumsel 2024, Simak Pesan dan Harapannya
- NasDem Kalteng Pastikan Tidak Ada Jalur Khusus dalam Pendaftaran Pilkada Serentak 2024
- Innalillahi, Anggota DPR RI Fraksi NasDem Ini Meninggal saat Kunker di Palembang
- Paloh Sungkan Bahas Kursi Menteri, Drajad PAN: Beliau Paham Fatsun Politik
- Pernyataan Paloh yang Sungkan Minta Jatah Menteri Dianggap Basa-basi Politik