Lewat Skema Crowdfunding, Akses Internet di Desa Bisa Merata
Selasa, 18 Oktober 2022 – 16:34 WIB

Ilustrasi akses internet. Foto: dok PANDI
Menurutnya, permasalahan perusahaan ISP berskala UMKM kerap terbentur persoalan pembiayaan.
Dibutuhkan biaya yang tak sedikit untuk menggelar infrastruktur Fiber to The Home (FTTH).
Melalui kolaborasi ini, MLD berencana akan menggelar fiberisasi di beberapa puluh desa secara bertahap baik di Pulau Jawa maupun Sumatera.
“Kami juga mengajak perusahaan ISP lain untuk bersama-sama mengambil peluang yang besar ini dengan menggarap desa-desa yang belum terkoneksi internet,” kata Koko.(chi/jpnn)
Program ini merupakan inisiatif dari Yayasan Internet Indonesia untuk mendorong pemerataan akses internet di desa-desa.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
BERITA TERKAIT
- IKPP Raih Penghargaan BIA 2023, Tumbuh Positif di Era Baru
- Adian Napitupulu Minta OJK Tunda Dokumen IPO PT AMMAN Mineral
- Ganjar Berpesan ke Kades: Genjot Penurunan Stunting, Kemiskinan Ekstrem hingga Optimalisasi Anggaran
- Terintegrasi Internet, Smart Lock Tingkatkan Sistem Keamanan Rumah
- Penerapan Credit Scoring dan Teknologi AI Wujudkan Pembiayaan Berkelanjutan BPR/BPRS
- Mendes Gus Halim Dorong Rasio Jumlah PLD dan Desa Agar Seimbang, Ini Alasannya