Libur Idhul Fitri, Tarif Hotel Di Jogja Naik

Libur Idhul Fitri, Tarif Hotel Di Jogja Naik
Libur Idhul Fitri, Tarif Hotel Di Jogja Naik
SLEMAN- Libur panjang lebaran tahun ini dipastikan berpotensi meningkatkan kunjungan wisatawan di wilayah Sleman. Khususnya area wisata Kaliurang. Kendati begitu, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sleman tak mau pasang target tinggi. Alasannya, libur panjang tahun ini tidak seperti tahun lalu.

"Sebisa mungkin tarif hunian tidak dinaikkan terlalu tinggi. Khususnya di kaliurang. Jangan sampai pengunjung kapok," pinta kasi Pemasaran Wisata Disbudpar Sleman Shavitri N. Dewi, Rabu (9/9) kemarin. Pernyataan Shavitri bukan tanpa alasan. Setiap lebaran, area kaliurang selalu ramai dikunjungi wisatawan.

Mayoritas wisatawan asal Bandung dan Jakarta. Jika tarif naik, bukan tidak mungkin target menggaet sebanyak mungkin wisatawan bakal tidak tercapai. Mengacu data saat lebaran tahun lalu, dari target 50 ribu pengunjung di kaliurang, tercapai sekitar 57 ribu orang. "LEbaran tahun ini target kami masih sama. Tapi harapannya bisa menembus angka 60 ribu pengunjung," ujar perempuan berjilbab itu.

Svavitri memprediksi, puncak kunjungan ke Kaliurang akan terjadi selama empat hari sejak tanggal 24 September mendatang. Perkiraan jumlah pengunjung saat itu, rata-rata 5 ribu-7 ribu orang. Setidaknya ada 3 area wisata yang ditawarkan di kaliurang. Antara lain, hutan wisata Turgo Plawangan, gardu pandang Boyong, dan taman rekreasi anak.

SLEMAN- Libur panjang lebaran tahun ini dipastikan berpotensi meningkatkan kunjungan wisatawan di wilayah Sleman. Khususnya area wisata Kaliurang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News