Liga 2 Dihentikan PSSI, Andre Rosiade: Tidak Masuk Akal

Liga 2 Dihentikan PSSI, Andre Rosiade: Tidak Masuk Akal
Anggota DPR RI cum penasihat Klub Semen Padang FC Andre Rosiade kritik keputusan PSSI menghentikan Liga 2. Foto: Tim Andre Rosiade

jpnn.com, JAKARTA - Keputusan Exco PSSI menghentikan Liga 2 yang sedang berjalan menuai kritik dari Anggota DPR RI Andre Rosiade. Dia menyebut keputusan itu tidak masuk akal.

Penasihat Klub Semen Padang FC itu kecewa atas penghentian Liga 2 yang dikaitkan dengan tragedi Kanjuruhan Malang pada 1 Oktober 2022 lalu.

"Saya kecewa dengan keputusan PSSI yang amburadul. Putusan ini menunjukkan PSSI tidak memikirkan nasib pemain, pelatih, klub, dan stakeholder lainnya," ujar Andre di Jakarta, Sabtu (14/1).

Menurut dia, keputusan menghentikan Liga 2 sangat memberatkan banyak pihak, terutama klub yang sudah mengeluarkan tenaga, waktu, pikiran hingga finansial.

Terlebih selama kompetisi Liga 2 digelar, klub sudah mengeluarkan banyak biaya, bahkan banyak yang sedang dalam tren positif seperti Semen Padang FC hingga pekan 7 grup Liga 2.

"Berhentinya Liga 2 berdampak pada para pemain dan official tim untuk mencari nafkah, otomatis tidak ada pekerjaan tanpa ada kompetisi," ucap legislator asal Sumbar itu.

Dari data yang dia terima, penghentian Liga 2 berdampak terhadap 700-an pemain. Belum lagi yang bermain di Liga 3 yang jumlahnya sekitar 15 ribu pemain.

"Siapa yang akan memikirkan nasib mereka? Jumlah ini bisa bertambah banyak bila dihitung juga tim pelatih dan official yang terlibat," kata Andre.

Anggota DPR RI Andre Rosiade mengkritik Exco PSSI yang menyetop kompetisi Liga 2. Dia minta polisi dan FIFA mengusut dugaan manipulasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News