Liga Champions: Nestapa Manchester United dan Sevilla

Hasil imbang ini membuat MU tak beranjak dari dasar klasemen Grup A dengan empat poin. Di sisi lain, Galatasaray duduk di peringkat ketiga dengan nilai lima.
Setan Merah kini terancam tak lolos dari fase grup. Armada Erik ten Hag masih memainkan satu pertandingan lagi, tetapi melawan tim terkuat di Grup A, yakni Bayern Munchen.
Nasib Miris
Nasib lebih miris dialami Sevilla. Situasinya hampir mirip MU, tetapi Ivan Rakitic dan kawan-kawan menelan kekalahan 2-3 saat menjamu PSV Eindhoven di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan.
Sevilla selaku tuan rumah unggul 2-0 lewat gol-gol dari Sergio Ramos (24') dan Youssef En Nesyri (47').
Namun, PSV melakukan come back luar biasa dengan mencetak tiga gol balasan via Ismael Saibari (68'), bunuh diri pemain Sevilla, Nemanja Gudelj (81'), dan satu gol tambahan dari Ricardo Pepi (90+2').
Kekalahan ini membuat perjuangan Sevilla di Liga Champions 2023/24 terhenti di fase grup. Los Nervionenses masih terjerembap di dasar klasemen Grup B dengan dua poin, tanpa sekali pun merebut kemenangan.
Jumlah itu tak mungkin lagi mengejar PSV (8 poin) yang duduk di peringkat kedua atau batas akhir menjuju fase knock out.(mcr15/jpnn)
Nasib miris dialami Manchester United dan Sevilla dalam lanjutan fase grup Liga Champions. Simak ulasan lengkapnya di sini.
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Lewandowski akan Mulai dari Bangku Cadangan
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Flick Tuntut Pemainnya Kurangi Kesalahan
- Semifinal Liga Champions: Inter Milan Jaga Ketat Lamine Yamal
- Semifinal Liga Champions: Havertz & Jorginho Berpeluang Memperkuat Arsenal Hadapi PSG
- MU Menang 3-0 Atas Athletic Bilbao, Ruben Amorim: Ini Belum Selesai
- Athletic Bilbao vs Manchester United: Setan Merah Mimpi Buruk Klub Asal Basque