Lihat, Vinales Menjatuhkan Diri saat Kecepatan Motornya 200 Kilometer per Jam

Lihat, Vinales Menjatuhkan Diri saat Kecepatan Motornya 200 Kilometer per Jam
Maverick Vinales (12). Foto: diambil dari motogpcom

jpnn.com, SPIELBERG - Pembalap pabrikan Yamaha Maverick Vinales menjelaskan bahwa masalah rem telah memaksanya menjatuhkan diri dari motor Yamaha M1 ketika melaju di atas kecepatan 200 km/jam di MotoGP Styria, Minggu (23/8) malam WIB.

Setelah menggelincirkan dirinya di trek, pembalap tim Monster Energy Yamaha itu mampu berdiri kembali, menyaksikan motornya meluncur kencang menabrak pagar pembatas di Tikungan 1 dan terbakar seketika.

Insiden di lap ke-16 itu menyebabkan bendera merah dikibarkan dan balapan harus start ulang.

"Aku kehilangan remku mulai dari lap ke-4 dan seterusnya," kata Vinales seperti dikutip laman resmi tim.

"Aku mencoba yang terbaik. Aku mencoba menyalip Dovizioso, dan aku melakukan itu, tetapi dia dengan cepat di lintasan lurus menyalipku lagi. Tiga balapan terakhir ini sangat berat dan kami bisa saja mendapatkan hasil yang sangat baik, tetapi karena kesalahan kami, kami tidak berada di depan," ujarnya.

"Tentunya kecelakaan hari ini luar biasa. Aku tidak pernah merasakan hal ini sebelumnya, di mana aku benar-benar kehilangan rem dan harus meloncat. Aku paham bagaimana itu terjadi, remnya terlalu panas, tetapi pastinya itu bukan masalah umum. Beruntung, aku baik-baik saja. Ini yang paling penting," imbuh Vinales.

Vinales jatuh, motornya terus melaju di atas 200 km/jam dan kemudian terbakar setelah menabrak pembatas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News