Lima Panduan Agar Aman Bekerja dari Rumah
Selasa, 17 Maret 2020 – 19:58 WIB
4. Pastikan Software Update
Anda juga harus memastikan semua perangkat lunak (software) yang berjalan di perangkat maupun sistem elektronik dalam keadaan paling terbaru (update).
Mengingat, peretas (hacker) biasa memanfaatkan celah keamanan dari software yang kita gunakan.
Celah keamanan ini akan selalu terbarukan (patch) melalui update yang diberikan oleh pengembang (developer) perangkat lunak (software).
Terapkan sistem perbarui otomatis (automatic update) sehingga pengguna tidak lupa.
5. Batasi Akses Anak, Keluarga, dan Tamu
Tantangan bekerja di rumah jauh lebih besar ketimbang di kantor. Terlebih jika Anda sudah berkeluarga.
Perlu dipastikan anggota keluarga memahami untuk tidak menggunakan perangkat elektronik pribadi kamu.
Panduan yang dikeluarkan dalam akun media sosial BSSN itu untuk keamanan dan kenyamanan masyarakat berinteraksi di ruang siber (cyberspace) saat melakukan WFH.
BERITA TERKAIT
- Kemnaker Berkolaborasi dengan BKKBN Gelar Pelayanan KB Serentak di Tempat Kerja
- Bersama ILO, UNODC, dan Uni Eropa, Kemnaker Meluncurkan Program Protect Indonesia
- Rahmad Tewas Diterkam Harimau saat Bekerja di Pelangiran, Tangannya Putus
- Lestari Moerdijat: Peringatan Hari Buruh jadi Momentum Komitmen Tuntaskan RUU PPRT
- Peringati Hari Buruh, Menaker Ida Luncurkan Kepmen Dukung Hubungan Industrial yang Harmonis
- Fraksi PKS Konsisten Memperjuangkan Kesejahteraan dan Perlindungan Buruh