Lindungi Anak Dari Pengaruh Terorisme, BNPT Gaet KPAI

Lindungi Anak Dari Pengaruh Terorisme, BNPT Gaet KPAI
Suhardi Alius (putih). Foto: BNPT

jpnn.com - jpnn.com - Pengaruh dan imbas terorisme tidak hanya menyebar di kalangan orang dewasa, tapi juga sudah menyasar anak-anak.

Ironisnya, bila paham radikal dan terorisme tertanam di anak sejak usia dini, maka pengaruh itu akan berdampak besar di pola pikirnya.

Fakta itulah yang membuat Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) sangat concern dalam melindungi anak-anak dari pengaruh dan imbas terorisme. Untuk memperkuat perlindungan anak dari pengaruh terorisme, BNPT dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) sepakat menandatangani nota kesepahaman (MoU) pengawasan dan perlindungan anak di Jakarta, Senin (13/2).

MoU itu ditandatangani Kepala BNPT Komjen Pol Suhardi Alius dan Ketua KPAI Asrorun Ni'am.

"Kami sepakat bahwa anak-anak harus dilindungi dan diawasi dari pengaruh terorisme. Dan faktanya, akhir-akhir ini, kasus terorisme yang melibatkan anak-anak meningkat pesat. Karena itulah, BNPT dan KPAI bergandengan erat untuk melindungi anak Indonesia dari terorisme. BNPT akan menyediakan data-datanya dan kerja sama ini akan bergerak aktif mereduksi anak-anak yang 'tercemar' terorisme agar kembali menjadi anak yang normal dan mempunyai masa depan yang baik," kata Suhardi.

Dia mencontohkan, dari beberapa anak yang termasuk dalam 75 WNI yang dideportasi dari Turki yang sekarang berada di bawah penanganan Kemensos di Rumah Perlindungan Sosial Anak Kemensos, Bambu Apus, Cipayung, ternyata banyak yang berprestasi.

Selain itu, BNPT juga banyak mendapat data ada beberapa anak Indonesia yang kini berada di Turki dan ditampung di panti asuhan.

Mereka adalah anak-anak yang ditinggal orang tuanya pergi ke Suriah. Ironisnya, mereka tidak bisa dideportasi kalau tidak ada orang tua atau keluarga yang menjemputnya.

Pengaruh dan imbas terorisme tidak hanya menyebar di kalangan orang dewasa, tapi juga sudah menyasar anak-anak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News