LinkedIn Indonesia Merilis Fitur Baru Untuk Memverifikasi Identitas Pengguna

LinkedIn Indonesia Merilis Fitur Baru Untuk Memverifikasi Identitas Pengguna
Logo LinkedIn. Foto: Antara/Pixabay

Pengguna akan diarahkan ke proses verifikasi persona yang dapat diakses melalui aplikasi LinkedIn.

Setelah itu, pengguna akan diminta untuk melakukan sejumlah langkah lainnya, yakni menyetujui ketentuan penggunaan layanan identitas persona dan kebijakan privasi persona.

Kemudian, pengguna harus mengambil foto kartu identitas (paspor atau KTP) yang dikeluarkan oleh pemerintah.

Setelah itu, pindai chip NFC di bagian belakang sampul paspor pengguna (jika menggunakan paspor). Lalu, ambil foto diri pengguna. Berikan izin LinkedIn untuk mengakses kamera ponsel.

Terakhir, klik "Ya, Bagikan" untuk membagikan verifikasi dan informasi tertentu yang terkait dengan LinkedIn.

Jika nama pada paspor atau KTP sesuai dengan nama pada profil LinkedIn pengguna, verifikasi identitas akan terlihat pada bagian profil.

Pada fitur verifikasi, LinkedIn telah menghadirkan berbagai fitur verifikasi gratis selama beberapa tahun terakhir yang memungkinkan pengguna untuk memverifikasi informasi tertentu tentang diri mereka.

Hal itu mencakup hubungan dengan perusahaan atau lembaga pendidikan tertentu.

LinkedIn meluncurkan fitur baru, yakni verifikasi identitas untuk pengguna di Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News