LKS Jadi Tolak Ukur Citra SMK

LKS Jadi Tolak Ukur Citra SMK
LKS Jadi Tolak Ukur Citra SMK
JAKARTA— Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Joko Sutrisno  menilai ajang Lomba Kompetensi LKS SMK menjadi pencitraan dan tolak ukur atas pencapaian puncak prestasi keterampilan SMK. Menurutnya, kegiatan lomba dan pameran  yang telah digelar memang layak untuk dihadiri oleh berbagai pihak baik instansi terkait maupun perwakilan negara-negara sahabat.

“Jadi saya yakin jika ada investor asing mau masuk ke Indonesia tidak meragukan soal kemampuan SDM terutama para teknisi terampil,” ungkapnya di Gedung Kemdiknas, Jakarta, Senin (17/5).

Dikatakan, lomba dan pameran merupakan sarana promosi potensi siswa SMK kepada dunia usaha dan industri sebagai pengguna tamatan SMK di berbagai bidang. SMK kini mampu menunjang semua sektor industri, apalagi di bidang industri pariwisata yang menjadi andalan devisa banyak negara di dunia.

Melalui kegiatan seperti itu, lanjut dia, masyarakat luas juga dapat menilai mana kalangan industri besar yang peduli dan berani melakukan co-branding produknya bersama siswa SMK sehingga muncul produk berlabel Zyrec SMK, Kanzen SMK, dan sebagainya.

JAKARTA— Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Joko Sutrisno  menilai ajang Lomba Kompetensi LKS SMK menjadi pencitraan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News