LPI Bubar, Siap Ikuti Liga Profesional

LPI Bubar, Siap Ikuti Liga Profesional
Pemain Persema, Irfan Bachdim dan Kim Jeffrey Kurniawan. Foto: Dok.JPNN
Didied optimistis Persema bisa masuk tim profesional. Sebab, lima aspek itu sudah dipenuhi. Untuk aspek legal, Persema sudah berbentuk PT dengan nama PT Singosari Sakti Indonesia. Nama tersebut telah didaftarkan ke Kemenkum HAM. 

Dari segi infrastruktur, Persema mempunyai stadion yang representatif. Yakni Stadion Gajayana yang berkapasitas sekitar 26 ribu tempat duduk.  Untuk sisi keuangan, Persema sudah terlepas dari APBD sejak bergabung dengan LPI karena didanai Konsorsium LPI.

Persema juga memiliki sistem pembinaan berjenjang mulai kelompok umur (KU) 10 tahun hingga 23 tahun (U-23) guna memenuhi aspek supporting. Bahkan, kompetisi internal Persema yang dikelola PSSI Kota Malang termasuk yang eksis dan rutin berlangsung tiap tahun. Sedangkan aspek administrasi sudah tertata dengan baik. "Sejak bergabung dengan LPI, kami memang sudah bisa dikatakan tim profesional. Jadi, kami optimistis Persema bisa berada di kasta tertinggi," ucap Didied.

Yang menjadi kendala, klub-klub ISL maupun  divisi utama menolak keras bila tim LPI langsung berada di kompetisi teratas. Pangkal penolakannya karena tim-tim LPI tidak berkompetisi dari kasta terbawah di liga sepak bola Indonesia. (yon/yn)
Berita Selanjutnya:
Siap Lepas Duo Asing

MALANG  - Tidak ada lagi Liga Primer Indonesia (LPI). Liga yang digagas pengusaha Arifin Panigoro itu hanya bergulir sampai putaran pertama


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News