Luhut Dorong Kolaborasi di Food Estate Libatkan Kementan, PUPR dan Peneliti

Luhut Dorong Kolaborasi di Food Estate Libatkan Kementan, PUPR dan Peneliti
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Inveatasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, proses pengembangan food estate berjalan baik. Foto: Kementan

"Sehingga penggunaan pupuk dan penyebaran pupuk dan sebagainya dapat diatur. Jadi kalau kita lakukan ini segera akan memberikan kontribusi pada ketahanan pangan kita," ujar dia.

Mentan Syahrul memaparkan pengembangan food estate 2020 yang dikelola Kementerian Pertanian (Kementan) tersebar seluas 20 ribu hektare di Kabupaten Kapuas dan 10 hektare di Kabupaten Pulang Pisau, hingga saat ini telah penanaman telah mencapai 96,7 persen atau seluas 29.032 hektare dan sudah realisasi untuk panen seluas 15.862 hektare hingga 31 Maret 2021.

"Lokasi blok A5 di Desa Bentuk Jaya ini merupakan bagian terakhir yang akan segera ditanami dari total target 30.000 hektar,"ujar SYL.

Sementara itu, untuk kegiatan Tahun Anggaran 2021 akan dilaksanakan kegiatan pengembangan food estate seluas 37.633 hektare yg terdiri dari kegiatan ekstensifikasi lahan seluas 22.992 hektare di antaranya Kabupaten Kapuas 19.899 hektare dan Pulang Pisau 3.094 hektare.

Kemudian dari kegiatan intensifikasi lahan seluas 14.641 hektare terbagi di Kabupaten Kapuas 13.461 hektare dan Pulang Pisau 1.180 hektare.

"Terhadap target luasan ini kita sedang mengupayakan penambahan lokasi yang tentunya sesuai dengan kaidan dan kriteria teknis yang telah ditetapkan,"terang Mentan Syahrul.

Lebih lanjut, SYL mengatakan pada lokasi pengembangan kawasan food estate di Kecamatan Dadahup ditargetkan akan ditanam seluas 2.000 hektare yang tersebar di 5 desa. Terdapat beberapa kendala yang dihadapi dalam pengelolaan lahan terkait dengan kendala teknis, infrastruktur dan juga sumber daya manusia.

"Lahan blok A5 sudah 15 tahun tidak diolah sehingga perbaikan infrastruktur jaringan irigasi dan juga peningkatan jaringan harus dilakukan sehingga tata kelola air dapat dilaksanakan secara optimal agar dapat memperbaiki kondisi tinggi muka air untuk dapat melakukan pertanaman," kata dia.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Inveatasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, proses pengembangan food estate berjalan baik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News