Lukman Edy Minta Imigran Asing di Pekanbaru Dideportasi
Diduga Terlibat Prostitusi

jpnn.com - JAKARTA - Legislator Riau di DPR, Lukman Edy meminta Direktorat Jenderal Imigrasi segera mendeportasi ratusan imigran asing dari Timur Tengah yang ada di Kota Pekanbaru. Sebab, aktivitas mereka sudah meresahkan.
"Saya minta pemerintah merelokasi bahkan mengembalikan ke negara para imigran asing di Pekanbaru. Keberadaan imigran dari berbagai negara Timur Tengah ini meresahkan masyarakat," kata Wakil Ketua Komisi II DPR itu lewat pesan singkat, Rabu (4/3).
Selain jumlahnya yang terus bertambah, aktivitas orang asing tersebut menurutnya terlalu bebas dan meresahkan selama berada di penampungan. Mereka bebas berkeliaran dimana saja, sementara yang mengawasi tidak ada.
"Masyarakat banyak melaporkan mereka juga ada yang melakukan aktivitas prostitusi. Para imigran itu bebas berkeliaran tanpa identitas," ungkap politikus PKB yang akrab disapa LE ini.
Dorongan supaya mereka direlokasi atau dikembalikan ke negara masing-masing ini diminta LE karena tidak ingin Kota Pekanbaru dijadikan tempat penampungan imigran, jika tidak dibarengi pengawasan yang ketat.
"Bagaimanpun mereka ini adalah orang asing, dan hari ini sudah mulai mengancam keamanan dan kenyamanan masyarakat. Sekitar lima ratusan imigran itu banyak yang usil dan tidak menghormati penduduk sekitar pengungsian. Ini akan jadi masalah tersendiri," tandasnya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Legislator Riau di DPR, Lukman Edy meminta Direktorat Jenderal Imigrasi segera mendeportasi ratusan imigran asing dari Timur Tengah yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- FORMAPAN Desak Prabowo Bentuk Badan Pengelola Aset Koruptor
- Bea Cukai Pastikan Pengawasan Barang Penumpang Kapal Pesiar Ini Sesuai Regulasi
- Cerita Laskar Macan Ali, Kawal Bhikkhu Thudong dari Bangkok sampai Candi Borobudur
- Lihat, Prabowo Ajak Bill Gates Tinjau MBG di SDN Jati 03 Pagi
- Kepala BKN: Pelamar CPNS & PPPK 2024 yang Mundur Tidak Disanksi, Cermati Ketentuannya
- Prabowo dan Bill Gates Bahas Isu Keuangan dan Kesehatan