Lulusan SMK di Jabar Harus Punya BMW

“Kami sudah membentuk kelas industri, mulai dari kurikulum, peralatan sekolah, serta fasilitas lainnya sudah didukung oleh berbagai industri, seperti dari Toyota, Yamaha, hingga Axioo,” kata Dea.
“Karena SMK tidak akan maju tanpa adanya kerja sama tripartit antara pemerintah, industri, dan masyarakat,” ujar sosok yang pernah mendapat penghargaan sebagai Juara 3 Kepala SMK Berprestasi se-Jabar dari Gubernur Jawa Barat pada 2018 ini.
Adapun SMK Pertiwi Kuningan menjadi salah satu SMK terbesar di Jawa Barat dengan jumlah siswa mencapai 2.237 orang. SMK Pertiwi Kuningan berada di bawah Yayasan Pendidikan Abdhi Pertiwi yang menaungi empat sekolah lainnya.
Ada enam jurusan yang diajarkan di SMK yang berdiri sejak 1979 itu, yakni Jurusan Perbankan, Rekayasa Perangkat Lunak, Teknik Komputer dan Jaringan, Teknik Kendaraan Ringan, Teknis Bisnis Sepeda Motor, dan Teknik Ototronik (Otomotif Elektronik).(*)
Uu menegaskan bahwa hal tersebut bisa optimal jika para lulusan SMK di Jabar memiliki ‘BMW’
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ratusan Rutilahu di Bandung Bakal Direnovasi, Pemprov Jabar Tanggung Biaya Kontrakan
- Dedi Klaim Rencana Mengirim Siswa ke Barak Didukung Orang Tua, tetapi Ditolak Elite
- Dedi Mulyadi Pangkas Dana Hibah APBD 2025 untuk Pondok Pesantren
- Pelaku Pencurian Identitas di Kota Bandung Ditangkap Polisi, Motifnya Bikin Geleng Kepala
- Buntut Sengketa SMAN 1 Bandung, Dedi Mulyadi Minta Aset Pemprov Diinventarisasi
- Pemprov Jabar Bawa Kasus Ancaman Pembunuhan Terhadap Dedi Mulyadi ke Jalur Hukum