Mabuk Berat, Pemuda Ini Masuk Ponpes lalu Meninju Wajah Santri, Sontoloyo

Mabuk Berat, Pemuda Ini Masuk Ponpes lalu Meninju Wajah Santri, Sontoloyo
Pemuda berinisial MF (23) ditangkap polisi karena mabuk dan meninju wajah seorang santri. Dok Humas Polda Banten.

jpnn.com, TANGERANG - Tim Polsek Kresek bersama Polresta Tangerang menangkap seorang pemuda asal Mamuju, Sulawesi Barat, berinisial MF (23).

Lelaki tinggal di Desa Renged, Kecamatan Kresek, Tangerang itu sudah melakukan penganiayaan kepada santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Qurrotu Nafsin para Rabu (20/7) malam.

Kapolresta Tangerang Kombes Raden Romdhon Natakusuma mengatakan pemukulan terjadi pada pukul 23.00.

Ketika itu, korban SA (15), seorang santri sedang bertugas jaga malam di ponpes itu. 

“Tiba-tiba tersangka datang dalam keadaan mabuk berat dan langsung melakukan pemukulan ke wajah korban," kata Raden dalam siaran persnya, Jumat (22/7).

Korban yang masih di bawah umur tidak bisa melakukan perlawanan. Kemudian, salah satu pengurus ponpes KRM (43) datang untuk membantu korban. 

Saksi KRM sempat memegangi tersangka sehingga korban SA bisa menghindar.

"Namun tersangka melepaskan diri dari pegangan KRM. Kemudian dia memukuli KRM hingga lebam di bibir,” kata Raden.

Seorang pemuda berinisial MF terpaksa berurusan dengan polisi karena meninju wajah santri ketika sedang dalam kondisi mabuk berat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News