Mahasiswa Jakarta Harus Go International

Mahasiswa Jakarta Harus Go International
Mahasiswa Jakarta Harus Go International
Selain itu, Sannia juga dinobatkan sebagai Duta Asean dari International Student Summer Programme, beberapa waktu lalu. “Semua ini tidak lepas dari dukungan Universitas Trisakti yang terus memberikan suport kepada saya baik dari segi sarana dan prasarana serta jaringan sehingga saya dapat mengikuti kompetisi tersebut,” ujar Sannia, mahasiswi dengan nilai Indeks Prestasi Kumulatif 3,89 dalam 7 semester berturut–turut ini saat ditemui dikampusnya.

Mahasiswa berprestasi lainnya adalah Bernard Dimas Rexa. Mahasiswa semester 5 Jurusan Teknik Mesin ini berhasil menciptakan Robot Pembersih Kaca Gedung dan mendapat penghargaan berupa Satu Medali Emas di International Youth Invention Exebition 2012 di Taiwan dan medali perak pada European Exhibition Of Creativity and Innovation 2012 di Rumania.

“Dengan dukungan dari sarana dan prasarana Usakti, dapat membuat saya dan tim terus berinovasi dalam mengkreasikan produk–produk kami,” kata Dimas yang juga mendapat penghargaan berupa medali perak dengan ciptaanya baterai yang berasal dari kulit pisang di International Youth Exhibition 2012 di Tiongkok.

Dalam mencetak para mahasiswa dan mahasiswi berprestasi di Usakti, Ketua Tim Promosi Universitas Trisakti, Noor Eddy, mengaku tidak terjadi begitu saja, namun dengan diperlukan upaya dalam mencari dan membentuk mahasiswa yang berprestasi. “Kami mengikuti pameran–pameran pendidikan di seluruh Indonesia, bekerja sama dengan Sekolah Menengah Atas Ternama, sehingga kami dapat memberikan beasiswa kepada siswa tersebut,” katanya.

JAKARTA - Persaingan dunia kerja semakin ketat sejak dibukanya keran perdagangan bebas. Tak hanya persaingan di tingkat regional ASEAN, arus persaingain

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News