Mahasiswa Malaysia Peringati Kemerdekaan di KBRI
Kirim Ucapan dan Parcel untuk SBY
Selasa, 31 Agustus 2010 – 08:45 WIB

Mahasiswa Malaysia Peringati Kemerdekaan di KBRI
Presiden Majelis Perwakilan Mahasiswa (MPM) UTM, M Zaky Omar mengatakan, sebagai akademisi pihaknya tak ingin memperkeruh suasana di kedua negara. "Untuk itu, kami ingin semua damai. Tak ada lagi konflik," ujarnya saat dihubungi Jawa Pos, kemarin.
Dikatakan Zaky, beberapa aksi yang sempat memacu emosi penduduk di Malaysia tidak akan mempengaruhi mahasiswa Malaysia untuk turut berlaku anarkis. "Kami tidak patut membalas perlakuan Indonesia. Karena kami harus belajar saling menghargai," ucapnya.
Untuk itu, kata dia, MPM UTM meminta agar pemerintah Indonesia juga melakukan hal serupa. Yakni menjaga hubungan baik di antara dua negara. "Semoga setelah ini silahturahmi kami tidak terbelah," tutur mahasiswa semester tujuh itu.
Ketua Persatuan Pelajar Indonesia Malaysia (PPIM) UTM Johor Bahru, Ahmad Haya, mengaku sangat mendukung tindakan rekan-rekannya di UTM. Kata Ahmad, banyaknya pemberitaan yang tidak seimbang, terkadang menimbulkan salah paham terhadap masyarakat. "Rasa cinta kami pada bangsa Indonesia lebih dari segalanya. Tapi kami sebagai akademisi tidak boleh terprovokasi dengan isu-isu yang ada," katanya.
JAKARTA - Puluhan mahasiswa Universitas Teknologi Malaysia (UTM) merayakan peringatan kemerdekaan Malaysia ke-53 dengan menggelar aksi damai. Senin
BERITA TERKAIT
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Irlandia Desak Israel segera Buka Blokade ke Gaza
- 2 Mei 1945 dan Kisah Muslim Pahlawan Pengibar Bendera Palu Arit
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN