Mahasiswa Penghina Gibran di Medsos Ditangkap Polisi, Langsung Minta Maaf

Mahasiswa Penghina Gibran di Medsos Ditangkap Polisi, Langsung Minta Maaf
Mahasiswa meminta maaf terkait komentarnya yang menghina Walikota Solo, Gibran Rakabuming tentang Piala Menpora 2021. Foto: Instagram Polresta Surakarta

jpnn.com, SOLO - Patroli Tim Siber Polresta Solo melalui Tim Virtual Police mengamankan seorang mahasiswa yang memberi komentar pedas terhadap Wali Kota Solo Gibran Rakabuming. 

Mahasiswa bernama Arkham itu mengomentari soal penyelenggaraan Kickoff Piala Menpora 2021 yang akan berlangsung, Minggu 21 Maret 2021 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah.

Arkham memberi komentarnya pada Akun @Garudarevolution yang mengunggah foto Gibran bertuliskan "Ingin Semi Final dan Final Piala Menpora di Solo".

"Tahu apa dia soal bola tahunya cuma dikasih jabatan saja," tulis akun @arkham_87 di gambar Gibran Rakabuming Raka. tersebut.

Menurut Kapolresta Kota Solo Kombes Ade Safri Simanjuntak, penangkapan Arkham dilakukan hanya untuk meminta klarifikasi.

Setelah dimintai keterangan, Arkham mengaku komentar itu memang ditujukan kepada Gibran.

Ade Safri menegaskan langkah persuasif diutamakan dalam penanganan kasus tersebut. Dia menilai komentar tersebut mengandung unsur hoaks karena mengatakan Gibran hanya mendapat jabatan dari bapaknya, Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Komentar tersebut sangat mencederai KPU, Bawaslu, TNI, Polri dan seluruh masyarakat Kota Solo yang telah menyelenggarakan Pilkada langsung sesuai UUD 1945," tutur Ade.

Mahasiswa ini beri komentar pedas terkait jabatan Gibran Rakabuming sebagai Wali Kota Solo dan langsung ditangkap polisi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News