Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang Diduga Jadi Korban Pecelehan Senior

Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang Diduga Jadi Korban Pecelehan Senior
Mardhiyah, kuasa hukum RS, seusai membuat laporan di SPKT Polda Sumsel. Foto: Cuci Hati/JPNN.

Mardhiyah menerangkan kliennya bahkan sudah merekam kejadian tersebut sebanyak dua kali karena sebelumnya sudah hafal kapan waktu pelaku membangunkannya. 

"Ini terjadi beberapa kali dan dua kali sempat direkam oleh klien kami dengan cara meletakkan handphone di atas kepala yang disandarkannya ketika tidur," ungkap Mardhiyah.

Mardhiyah menyampaikan sebelum membuat laporan, pihaknya sudah mengirimkan surat permohonan untuk melakukan mediasi kepada Rektor UIN. Namun, tidak mendapatkan jawaban yang sesuai.

"Kami sudah memberi surat ke rektor untuk memohon mediasi, tetapi rektor memberi jawaban yang tidak sesuai dengan yang kami inginkan. Kami maunya mediasi. Kami harap Kapolda Sumsel bisa menggiring kasus ini karena ini perbuatan yang tidak benar di dunia pendidikan," tutup Mardhiyah. (mcr35/jpnn)

RS sendiri merupakan mahasiswa penerima beasiswa Bidik Misi KIP di kampusnya sehingga diharuskan tinggal di dalam asrama kampus.


Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Cuci Hati

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News