Mahasiswa UIN Syaifuddin Zuhri Ramai-Ramai ke Pasar Tradisional, Lihat Aksi Mereka
Koordinator aksi, Jalbi Chasanul Fikri mengatakan, aksi yang dilakukan itu merupakan jawaban atas tantangan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Melihat sudah banyak mahasiswa yang tergerak, BEM UIN Saizu merasa terpanggil untuk berpartisipasi.
"Kami dari BEM UIN Saizu Purwokerto tergerak untuk turun ke jalan membantu masyarakat yang terdampak pandemi. Kegiatan ini kami lakukan untuk menanggapi tantangan pak Ganjar Pranowo yang meminta mahasiswa melakukan aksi nyata dan lebih produktif di era pandemi ini," katanya.
Tak hanya bagi-bagi masker dan hand sanitizer, Jalbi mengatakan juga telah menggalang donasi dari mahasiswa dan pihak lain untuk membantu masyarakat kecil.
Donasi yang terkumpul, mereka belikan paket sembako dan dibagikan pada tukang sapu, tukang parkir, tukang ojek dan masyarakat kecil lainnya.
"Sebanyak 33 paket sembako kami bagikan hari ini. Ke depan, kami akan terus melakukan kegiatan ini termasuk melakukan pendataan bagi PKL dan pelaku UMKM terdampak pandemi. Data itu nantinya akan kami sampaikan pada Pak Ganjar dan harapannya bisa ditindaklanjuti dengan pemberian bantuan pada mereka," jelasnya.
Meski sederhana, Jalbi berharap kegiatan itu bisa memberikan dampak pada masyarakat.
Dia berharap mahasiswa seluruh Indonesia bisa bersatu untuk bergerak membantu masyarakat dalam penanganan pandemi.
Para mahasiswa UIN Syaifuddin Zuhri yang memakai jas almamater lengkap, beraksi masuk ke pasar-pasar dan mendatangi kerumunan orang di pinggir jalan.
- Menjawab Prabowo, Ganjar: Yang Bekerja Sama Bisa Mengganggu
- Soal Jagoan PDIP di Pilkada Jateng 2024, Ganjar Berkata Begini
- Gerindra Respons Pernyataan Ganjar Pranowo soal Politik Akomodasi
- Soal Wacana 40 Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Ganjar Bicara Pembatasan di Undang-Undang
- Gerindra Menghormati Sikap Ganjar Pranowo Menjadi Oposisi
- Habiburokhman Gerindra: Kalau Itu Pilihan Pak Ganjar, Kami Tidak Akan Menghalangi