Mahyudin Minta Universitas Mengawasi Kegiatan Mahasiswa

jpnn.com, BONTANG - Wakil Ketua MPR Mahyudin mendesak agar universitas lebih aktif untuk mengawasi setiap kegiatan mahasiswa. Hal ini agar bisa mencegah masuknya pemahaman radikal ke mahasiswa.
“Di universitas itu ada bidang kemahasiswaan, mereka harus lebih aktif melakukan pengawasan atas kegiatan-kegiatan mahasiswa agar tidak terkontaminasi paham radikal," kata Mahyudin usai melakukan sosialisasi empat pilar di Bontang, Kaltim, Rabu (6/6).
Menurut dia, pemahaman radikal sudah sangat bahaya, karena siapa saja bisa disusupi.
Hal ini terbukti dengan penangkapan yang dilakukan Densus 88 Antiterir Polri di Universitas Riau, yang mana sejumlah mahasiwa merakit bom untuk aksi terorisme.
Karena itu, Mahyudin mendesak pengawasan harus lebih ketat dari internal. Kampus, kata Mahyudin yang juga mantan Bupati Kutai Tmur ini jangan hanya memanfaatkan aparat.
Seharusnya, kampus bisa membentengi diri dari paham radikal agar tak ada mahasiwa yang terpapar.
“Jangan sampai nanti kedapatan lagi mahasiwa atau mantan mahasiswa yang terkena paham radikal,” tandas dia.(mg1/jpnn)
Wakil Ketua MPR Mahyudin mendesak agar universitas lebih aktif untuk mengawasi setiap kegiatan mahasiswa. Hal ini agar bisa mencegah masuknya pemahaman radikal
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh