Makna Dipilihnya Monas Sebagai Tempat Pertemuan Puan dan Airlangga

Makna Dipilihnya Monas Sebagai Tempat Pertemuan Puan dan Airlangga
Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani dan Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto melakukan pertemuan di kawasan Tugu Monumen Nasional (Monas) pada Sabtu (8/10). Foto: Humas DPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani dan Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto melakukan pertemuan di kawasan Tugu Monumen Nasional (Monas).

Ada alasan khusus mengapa Monas dijadikan lokasi tempat pertemuan kedua tokoh politik ini.

Pertemuan Puan dan Airlangga dibalut dengan acara olahraga jalan santai di sekitar kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (8/10/2022) pagi. Pertemuan itu turut dihadiri jajaran partai masing-masing.

“Dari sini, Istana (presiden) kelihatan, ya,” kata Puan kepada Airlangga saat jalan santai.

Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu pun menyinggung soal sejarah dibangunnya Monas oleh Presiden pertama Indonesia, Soekarno.

Puan menegaskan seorang pemimpin tidak boleh melupakan sejarah.

“Sejarah dibangunnya Monas panjang, ada falsafahnya, artinya, dan lain sebagainya. Tentu saja itu menjadi pertanda bahwa kami dalam pertemuan ini Insyaallah bisa bermanfaat, bisa menyumbangkan sumbangsih kami untuk bangsa dan negara, bukan hanya sekarang saja, tetapi nantinya pun bisa menyumbangkan sumbangsih untuk bangsa dan negara,” ucap Puan..

Pembangunan Monumen Nasional (Monas) digagas oleh Bung Karno saat pemerintahan Indonesia kembali ke Jakarta dari Yogyakarta selama 3 tahun.

Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto melakukan pertemuan di kawasan Tugu Monas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News