Perkuat Platform Guraru, Acer Luncurkan Solusi End-to-End untuk Sektor Pendidikan

jpnn.com, JAKARTA - Acer melalui Acer for Education menegaskan komitmennya untuk menjadi bagian dari pengembangan kualitas pendidikan di Indonesia.
Acer for Education merupakan inisiatif end-to-end dari Acer sebagai mitra teknologi yang meliputi penawaran rangkaian perangkat dan solusi.
Transformasi teknologi dunia pendidikan tersebut adalah Jelajah Ilmu serta partisipasi dalam peningkatan kapasitas tenaga pendidik melalui berbagai kegiatan seperti Acer Smart School Awards (ASSA), Acer Edu Summit, Acer Edu Tech dan komunitas Guru Era Baru (Guraru).
“Bertepatan dengan perayaan Hari Pendidikan Nasional 2024, Acer for Education melalui rangkaian kegiatan ini bertekad untuk membawa inovasi ke ruang kelas,” ucap Head of Commercial Products and Solutions Acer Indonesia Riko Gunawan di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (2/5).
“Juga memperkuat peran sebagai katalisator dalam transformasi digital di sektor pendidikan yang terus berkembang,” lanjutnya.
Pada kesempatan tersebut, Acer juga mengumumkan transformasi platform insan pendidikan “Guraru”.
Platform yang memiliki kepanjangan guru era baru itu telah mengalami bukan hanya mewadahi komunitas antara sesama guru dan praktisi pendidikan.
Namun, kini bertransformasi menjadi sebuah wadah solusi pendidikan yang memudahkan mereka untuk dapat mengembangan kapasitas dan daya saing mereka di era digital ini melalui dukungan teknologi.
Acer melalui Acer for Education menegaskan komitmennya untuk menjadi bagian dari pengembangan kualitas pendidikan di Indonesia.
- Menteri Mu'ti Terima Rekomendasi Konsolidasi Nasional Dikdasmen, Ada soal Guru & SPMB
- KemenPAN-RB & Kemenkeu Ungkap Keberpihakan kepada Guru serta Tendik
- FIFGroup Nobatkan Guru Penggerak Literasi Keuangan sebagai Duta Menyala
- Dari Merauke, Ujung Timur Indonesia, Acer Berkontribusi Membantu Pemerataan Pendidikan Tanah Air
- Pemda Diminta Mendukung 7 Program Prioritas Pemerintah, Berbahagialah Para Guru
- Konsolnas Dikdasmen 2025, Ini Harapan Menko Pratikno dan Menteri Mu'ti kepada Pemda