Mandi di Aliran Sungai Brantas, Dika Ditemukan Sudah Meninggal Dunia

Mandi di Aliran Sungai Brantas, Dika Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
Pencarian korban tenggelam di aliran Sungai Brantas, tepatnya Desa Karanggayam, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Jumat (27/8/2021). Korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. ANTARA Jatim/ HO-Polres Blitar Kota

jpnn.com, BLITAR - Dika (12), warga Desa Karanggayam, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tenggelam saat mandi di aliran Sungai Brantas, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Saat ditemukan oleh jajaran Kepolisian Resor Blitar dan Basarnas, di bagian hidung korban keluar darah. Namun, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. 

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Blitar Kota Iptu Achmad Rochan mengemukakan tim berupaya mencari korban di sekitar aliran sungai. 

Selain itu, pencarian juga dilakukan di darat dan di sungai dengan melibatkan tim gabungan termasuk dari Basarnas.

"Tadi sudah ditemukan dan dalam kondisi meninggal dunia. Keluarga juga menyaksikan saat pencarian termasuk melihat saat jenazah sudah ditemukan," katanya di Blitar, Jumat (27/8). 

Korban ditemukan tidak jauh dari lokasi dia dilaporkan tenggelam, yakni aliran Sungai Brantas, tepatnya Desa Karanggayam, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar.

"Ciri-ciri yang ditemukan tanda penganiayaan tidak ada. Ciri lainnya keluar darah dari hidung,” kata dia.

Achmad Rochan menambahkan, keluarga bisa menerima musibah tersebut. 

Jenazah langsung dibawa ke rumah sakit setelah ditemukan untuk dilakukan pemeriksaan lebih dalam. 

Seorang remaja bernama Dika (12), yang tenggelam saat mandi di aliran Sungai Brantas, Karanggayam, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.  

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News