Manfaatkan Jaringan Bulog di Kawasan Non-Produsen Gula

Manfaatkan Jaringan Bulog di Kawasan Non-Produsen Gula
Manfaatkan Jaringan Bulog di Kawasan Non-Produsen Gula
Selain itu, lanjut dia, upaya pemerintah untuk menambah lahan sebagai langkah meningkatkan produksi gula dirasa sulit. Seperti diketahui, pemerintah menargetkan swasembada gula sebesar 3,1 juta ton pada 2014 dengan melakukan penambahan lahan seluas 350 ribu hektar.

"Cari lahan 350 ribu hektar itu tidak gampang, satu-satunya yang memungkinkan di luar Jawa seperti Papua, tapi bagaimana dengan pabrik yang bertugas menggiling tebu kalau lokasinya di sana," ucap Soemitro.

Menurut dia, langkah yang memungkinkan ialah dengan meningkatkan kualitas rendemen pabrik gula. Diyakini, kenaikan rendemen akan diikuti dengan peningkatan produksi dan penurunan harga gula.

"Kalau sekarang tersedia 450 ribu hektar, lebih baik itu saja yang dimaksimalkan. Katakan rendemen sebesar 14 persen dan rata-rata satu hektar menghasilkan 10 ton, maka satu 450 ribu hektar bisa menghasilkan 4,5 juta ton," tukasnya.

SURABAYA - Pendistribusian gula oleh Perum Bulog ke wilayah-wilayah di kawasan Indonesia timur dirasa Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia lebih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News