Mantan Senator Partai Hijau Kemungkinan Tidak akan Diminta Kembalikan Gaji
Wakil Pemimpin Partai Hijau, Larissa Waters dan mantan senator Australia Barat (WA), Scott Ludlam keduanya mengundurkan diri setelah menyadari bahwa mereka memegang kewarganegaraan ganda. Jadi apa yang akan terjadi selanjutnya?
"Ini adalah kelalaian luar biasa dari pihak mereka."
Ada 23 anggota dan senator lain yang lahir di luar negeri, dan semuanya mengatakan kepada ABC bahwa mereka mematuhi persyaratan kewarganegaraan yang tertera dalam konstitusi.
Pemimpin Partai Buruh, Bill Shorten, berpendapat bahwa dia yakin partainya memiliki prosedur pemeriksaan yang ketat untuk para kandidatnya, dan tampaknya setuju dengan sentimen yang disampaikan PM Turnbull.
"Saya pikir orang Australia akan mengatakan 'apa yang sedang terjadi dengan Partai Hijau? Apakah mereka siap menjadi politisi yang serius? Apakah mereka siap untuk pekerjaan itu?'
"Jadi saya pikir ini secara tidak sengaja merusak kepercayaan orang.”
"Apa mereka tahu apa yang mereka lakukan? Itu saja, titik."
Diterjemahkan pukul 14.00 WIB, 19/7/2017 oleh Iffah Nur Arifah dan simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.
Lihat Artikelnya di Australia Plus
Mantan senator dari Partai Hijau Australia, Larissa Waters dan Scott Ludlam, kemungkinan tidak akan dipaksa Pemerintah Federal untuk membayarkan kembali gaji mereka senilai hampir $200.000 atau sekitar Rp2,1 miliar per tahun, setelah P
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat