Mantapkan Koordinasi Penyerangan
Recovery, Pilih Tak Latihan Di Lapangan
Senin, 09 Juli 2012 – 06:45 WIB

Mantapkan Koordinasi Penyerangan
PEKANBARU-Berhasil mengalahkan Timor Leste dengan skor 2-0 pada Sabtu (7/7) lalu belum bisa membuat timnas U-22 berpuas diri. Mereka dinilai seharusnya bisa menang lebih dari dua gol.
Minimnya gol yang tercipta dalam pertandingan melawan negara pecahan Indonesia itu menurut Asisten pelatih Widodo Cahyono Putro dikarenakan lemahnay koordinasi lini depan. Jika lebih rapi dan pengertian, dia yakin akan lebih banyak gol tercipta.
Baca Juga:
"Koordinasi penyerangan belum maksimal. Fokus kami untuk lawan Makau disini, peluang sudah banyak, tapi belum bsia dimaksimalkan jadi gol," katanya saat dihubungi Jawa Pos, kemarin (8/7).
Selain koordinasi, inisiatif dari barisan penyerang Indonesia yang diisi oleh Andik Vermansyah, Agung Supriyanto, dan Yoshua Pahabol juga dinilai masih kurang. Akibatnya, saat crossing matang dilepaskan, pemain belakang lawan selalu bisa menghalau karena penyerang Indonesia kurang tanggap.
PEKANBARU-Berhasil mengalahkan Timor Leste dengan skor 2-0 pada Sabtu (7/7) lalu belum bisa membuat timnas U-22 berpuas diri. Mereka dinilai seharusnya
BERITA TERKAIT
- PBSI Ungkap Alasan Mempertahankan Chico Ketimbang Melakukan Degradasi
- Gamers Wajib Simak, Berbagi ID dan Password Punya Risiko Besar
- Respons Manajemen Persib Soal Perubahan Jadwal Melawan Persis
- Liga 1: Ramalan Nick Kuipers saat Persib Menjamu Barito Putera
- Liga 1: Persib Bertekad Sapu Bersih 3 Laga Tersisa Meski Sudah Mengunci Gelar Juara
- Imbauan Polresta Bandung kepada Bobotoh yang Akan Merayakan Persib Juara