Marzuki Bersumpah Tak Akan Dongkel Anas
Sabtu, 09 Juli 2011 – 20:52 WIB
Lantas mengapa SMS itu bisa bocor? Mantan Sekjen PD itu mengaku tak hanya mengirim SMS ke SBY saja. "Sata CC (tembuskan) juga ke angggota Wanbin lainnya," tuturnya.
Dalam SMS yang dikirim ke SBY, Marzuki merasa risau dengan banyaknya pertanyaan tentang adanya pertentangan di antara kader PD, terutama antara Ruhut Sitompul, Deny Kailimamg dan Amir Syamsuddin yang saling memojokkan dalam sebuah talkshow di televisi. "Saling serang antarpengurus partai bukan hanya kali ini, tapi sudah berkali-kali," tulis Marzuki.
Tak berhenti di situ, Marzuki menganggap manajemen partai sudah tidak efektif lagi. "Apapun perintah DPP sudah tidak didengar dan adanya persoalan kepemimpinan. Selain itu, terjadi degradasi menuju kehancuran partai akibat ulah kader yang juga diprovokasi media," tulis Marzuki.
"Ini masalah leadership. Memprihatinkan sekali, kita (Dewan Pembina) juga terkena imbas seolah tidak mempedulikan tentang kondisi partai," tulis mantan Sekjen PD itu.
JAKARTA - Wakil Ketua Dewan pembina (Wanbin) Partai Demokrat, Marzuki Alie, mengakui telah mengirim layanan pesan singkat (SMS) ke Susilo Bambang
BERITA TERKAIT
- Yusril Mundur, Fahri Pimpin Partai Bulan Bintang
- Sudaryono Siapkan Pentas Besar untuk Sanggar Tari di Sragen
- Pilgub Jateng 2024, PDIP Mulai Bergerak
- Jumlah Kementerian di Era Prabowo Kemungkinan Bertambah
- Ratusan Kader PDIP Semarang Lepas Kirab Obor Abadi Menuju Rakernas Jakarta
- PDIP Melanjutkan Kirab Obor Api Abadi Mrapen, Kali Ini Dilaksanakan di Kota Semarang