Masalahnya di Pak SBY Sendiri, Rakyat Tahu Itu

Masalahnya di Pak SBY Sendiri, Rakyat Tahu Itu
Anggota DPR dari PDI Perjuangan Komarudin Watubun bersama Joko Widodo. Foto: Charlie Lopulua/Indopos/JPNN

"Kok sekarang Pak SBY kembali berulah lagi tentang hubungan dengan Ibu Mega belum pulih? Ini SBY dihantui oleh perasaannya sendiri. Jadi di mana Ibu Mega menghambat koalisi tersebut?" katanya.

Bahkan, lanjut dia, ketika Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menerima Wakil Ketua Dewan Pembina Demokrat dan sekaligus Wakil Ketua DPR Agus Hermanto, jaminan telah ditegaskan kembali oleh partai berlambang banteng moncong putih itu.

"Kami tidak mempersoalkan ketika Demokrat gabung dengan Pak Jokowi”, jelas Komarudin.

Menurut dia, SBY yang tidak mempercayai jaminan Jokowi sebagai presiden. Jadi, jelas sudah bahwa gagalnya kerja sama tersebut murni karena SBY sendiri. "Jangan bawa-bawa nama Ibu Megawati. Beliau itu selalu diam," ujarnya.

Komarudin pun mengajak untuk membuka data kapan Mega pernah mencela SBY. Dia yakin tidak pernah. "Maaf ya, sebagai Ketua DPP PDI Perjuangan dan sekaligus putra Indonesia Timur, saya sungguh kecewa dengan politik model dikasihani ala Pak SBY ini," paparnya.

Anggota Komisi II DPR ini menegaskan bahwa politik itu seharusnya penuh dengan narasi membangun bangsa dan negara. "Bukan narasi keluarga atau narasi anaknya," ujar Komarudin.

Namun demikian, lanjut dia, apa yang sudah terjadi biarlah menjadi pelajaran penting bahwa tugas pemimpin itu bukan mengeluh, melainkan memberi arah. “Kami maafkan Pak SBY lah, saya sendiri juga seorang bapak, bisa merasakan mimpi seorang bapak terhadap anaknya," pungkas Komarudin. (boy/jpnn)


Berita Selanjutnya:
Rommy: Terima Kasih SBY

Ketua DPP Bidang Kehormatan PDI Perjuangan Komaruddin Watubun menanggapi pernyataan SBY soal gagalnya Demokrat bergabung dengan koalisi Jokowi


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News