Masih Banyak Warga Australia Simpan Uang dalam Bentuk Tunai, Adakah Manfaatnya?
Apa pula klien Tahera yang mengaku suka menyimpan uang sendiri untuk berjaga-jaga jika pernikahan mereka gagal.
"Sering kali kami mengalami situasi, karena kurangnya kepercayaan dalam sebuah hubungan, mereka tidak ingin menunjukkan banyak aset yang mereka miliki," katanya.
Menurut data dari bank sentral Australia, Reserve Bank of Australia (RBA), ada lebih dari 2 miliar uang kertas yang dicetak, bernilai lebih dari $100 miliar atau rata-rata $4.000 per orang di Australia.
Padahal data menunjukkan uang tunai semakin jarang digunakan dalam transaksi.
Rata-rata, setiap orang Australia memegang 18 lembar uang kertas $100, dan 38 lembar pecahan $50.
Semakin sedikit orang beli barang dengan uang tunai
Gubernur RBA Philip Lowe menyebutkan nilai penarikan tunai turun sebesar 17 persen dibandingkan tiga tahun lalu, sementara pada periode yang sama, nilai pengeluaran nominal telah meningkat sebesar 27 persen.
Data RBA lainnya menunjukkan tren konsumen menggunakan lebih sedikit uang tunai untuk membayar barang dan jasa saat ini.
Survei Pembayaran Konsumen 2019 yang dilakukan RBA menunjukkan pembayaran yang dilakukan tunai di sektor ritel juga sudah turun drastis.
Secara keseluruhan, ada lebih dari 2 miliar lembar uang kertas, senilai lebih dari $100 miliar, yang disimpan oleh warga Australia
- Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara
- Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka
- Dunia Hari Ini: Empat Warga India Tewas Tertimpa Papan Reklame
- Bakamla RI Menjemput 18 Nelayan Indonesia di Australia, Lihat
- Dunia Hari Ini: Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi, 37 Orang Tewas
- Verifikasi dengan Swafoto Bersama Kartu Identitas: Seberapa Aman dan Bisa Diandalkan?