Masih Pemulihan, Ini Target PPP di Pilkada 2017

Masih Pemulihan, Ini Target PPP di Pilkada 2017
Ketua Umum PPP Romahurmuziy. Foto: dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA - PPP masih dalam masa pemulihan pascakonflik internal yang berlangsung sejak 2014 silam. Meski begitu, partai Islam ini tak ragu memasang target cukup tinggi untuk pemilihan kepala daerah yang dilakukan secara serentak 2017 mendatang.

"Pilkada serentak 2017 mendatang, PPP menargetkan menang pada 32 daerah dari 101 daerah yang menggelar pilkada, dan wilayah Gorontalo masuk di lima provinsi target menang pemilihan gubernur," ungkap HM Mardiono, ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP saat dihubungi, Rabu (15/6).

Mardiono mengungkapkan, empat pilkada gubernur yang diincar PPP, selain Gorontalo adalah Pilkada DKI Jakarta, Banten, Aceh, dan Bangka Belitung. Sementara, terkait nama-nama calon dari kelima provinsi yang diunggulkan itu, menurutnya saat ini masih dalam proses penyeleksian.

“Untuk nama-nama calon di lima provinsi tersebut, PPP masih menimbang dan menyeleksi sejumlah tokoh internal maupun eksternal," ujar Mardiono.

Untuk pilkada kota/kabupaten, lanjut dia, PPP memiliki kader potensial yang juga petahana, di antaranya Wali Kota Tasikmalaya Budiman, Bupati Jepara Marzuki, dan Wali Kota Banda Aceh Iliza Sa'dudin Djamal.

Ketua Umum PPP Romahurmuziy alias Romy membenarkan pihaknya ingin memastikan seluruh calon incumbent PPP untuk mencalonkan kembali. Dia menambahkan, pilkada serentak 2017 yang digelar di tujuh provinsi, 18 kota, dan 76 kabupaten, PPP memiliki modal 218 kursi DPRD yang terdiri atas 37 kursi DPRD provinsi dan 181 kursi DPRD kota/kabupaten.

"Apabila tak ada kader yang memiliki elektabilitas tinggi, kami terbuka untuk calon yang diajukan koalisi," imbuh Romy. (aen/dil/jpnn)


Berita Selanjutnya:
PPP Cari Calon Wakil Bupati

JAKARTA - PPP masih dalam masa pemulihan pascakonflik internal yang berlangsung sejak 2014 silam. Meski begitu, partai Islam ini tak ragu memasang


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News