Maskapai Penerbangan ini Bangkrut, Akhirnya Mengajukan Perlindungan di Pengadilan
Tahun 2000 maskapai ini juga pernah mengajukan hal yang sama di pengadilan New York. Namun, saat itu kebangkrutannya bisa diselamatkan oleh raja minyak Bolivia Gernan Efromovich.
Maskapai lantas tumbuh pesat di bawah kepemimpinannya. Namun, utang yang terus menggelembung menyebabkan adanya kudeta dari para dewan untuk menggusur Efromovich dan digantikan oleh Kingsland Holdings.
Sementara, pandemi covid-19 sendiri telah membawa tekanan besar pada dunia penerbangan, akibat larangan bepergian dan penjagaan perbatasan.
Tingkat perjalanan udara secara global telah turun hingga 90 persen, menurut Asosiasi Transportasi Udara.
Lembaga ini memprediksi penerbangan di Amerika Latin akan kehilangan sekitar USD15 miliar di tahun ini. Itu adalah angka kerugian terbesar dalam sejarah industri penerbangan.(ngopibareng/jpnn)
Satu maskapai bangkrut akibat pandemi covid-19 yang telah membawa tekanan besar pada dunia penerbangan.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Passion Jewelry Semarakan Penerbangan Perdana Garuda Indonesia Rute Jakarta-Doha
- Menjelang Lebaran, 3 Maskapai Tambah Penerbangan dari Bandara Supadio
- Menhub Budi Bakal Tindak Tegas Maskapai yang Tidak Menaati Tarif Batas Atas
- Menhub Budi Mengingatkan Maskapai Penerbangan tidak Menaikkan Harga Tiket Berlebihan
- Mendagri Tito Minta Pemda Menyalurkan THR dan Gaji Ke-13 Tepat Waktu
- Airbag Pelita