Masuk Dolly, Bakal \'Dipelototi\' Polisi
jpnn.com - SURABAYA - Tertangkapnya dua terduga teroris di Kedung Cowek membuat masyarakat dan aparat di Surabaya meningkatkan keamanan. Kini polisi pun memperketat akses masuk lokalisasi Dolly. Mereka tak ingin kecolongan dari aksi terorisme lantaran lokasi esek-esek menjadi salah satu target pengeboman teroris.
''Kami meningkatkan pengamanan. Khususnya pengamatan terhadap setiap orang yang masuk ke sana (Dolly),'' kata Kapolsek Sawahan Kompol Manang Soebeti.
Dia menyadari, pengamatan itu butuh tenaga ekstra. Sebab, kawasan tersebut merupakan tempat publik yang setiap hari bisa diakses puluhan bahkan ratusan orang.
Karena itulah, polisi meningkatkan pengamanan dengan razia terbuka di sejumlah akses masuk ke wilayah Dolly.
Razia itu dilakukan untuk mendeteksi sosok mencurigakan dan mengecek ada tidaknya barang berbahaya yang masuk ke lokasi tersebut.
Selain itu, polisi mengumpulkan seluruh pengurus RT-RW setempat untuk ikut berperan mengawasi lingkungan masing-masing. Terutama mencermati setiap tamu yang datang. (eko/end/mas)
SURABAYA - Tertangkapnya dua terduga teroris di Kedung Cowek membuat masyarakat dan aparat di Surabaya meningkatkan keamanan. Kini polisi pun memperketat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Ani Sofian Melantik 850 PPPK Pemkot Pontianak, Ini Pesannya
- Rahima Istri Mantan Gubernur Jambi Dituntut 4 Tahun 5 Bulan Penjara
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Ditahan Jaksa terkait Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Kementan Mengevaluasi Upsus Antisipasi Darurat Pangan di Kalimantan Selatan
- Bayar Gaji Ribuan PPPK, Pemkab Banyuwangi Mengalokasikan Rp 250 Miliar Per Tahun