Masuk Semester Dua, 46 SMP Sekolah Lima Hari
jpnn.com, BALIKPAPAN - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Balikpapan, Kaltim, akan menerapkan sekolah lima hari pada 46 SMP di daerah tersebut mulai semester kedua, awal tahun ini.
Hal ini disampaikan Kepala Disdikbud Balikpapan Muhaimin, ditemui di kantornya di Jalan Ruhui Rahayu, Balaikpapan.
“Selama ini kain masih enam hari sekolah. Semester dua nanti lima hari untuk 24 SMP swasta dan 22 SMP negeri,” ujarnya.
Dengan demikian, libur sekolah menjadi dua hari, yakni Sabtu dan Minggu. Sehingga anak menjadi punya waktu lebih banyak bersama orangtua dan keluarga.
Namun di sisi lain pada hari Senin sampai Jumat, siswa harus pulang lebih sore. “Kecuali untuk SMP 21 di Teluk Waru. Karena di situ gabung SD dan SMP,” jelasnya.
Dia melanjutkan, tidak mungkin diterapkan sistem sekolah lima hari di SMP 21 karena pelajar SD dan SMP harus pulang bersama naik kelotok.
“Karena kelotok di sana itu sistemnya sewa menggunakan dana BOS. Sehingga tidak mungkin anak-anak SD harus mengikuti jadwal SMP pulang sore kalau sekolah lima hari diterapkan,” pungkasnya. (rsh2/k18)
Sebanyak 46 SMP di Balikpapan, Kaltim, mulai awal semester dua ini akan menjalani sekolah lima hari.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Bule Rusia Perusak Restoran di Bali Akhirnya Ditangkap, Tuh Orangnya
- Gelar FKP Bareng MGMP PPKn SMP Kota Depok, MPR: Kami Butuh Usulan & Saran
- MPR Gelar FKP Bersama MGMP PPKn Kota Depok, Siti Fauziah: Perlu Masukan
- Gandeng Pendekar United, Piala by.U 2024 Siap Jaring Bibit Atlet Futsal Profesional
- Pelajar SMP Bawa Bom Molotov untuk Tawuran
- Soal Penurunan Skor Iklim Keamanan di SMP dan SMA, Begini Saran Lestari Moerdijat