Masya Allah..Anak Babak Belur Dipaksa Ngemis
Rabu, 22 Juni 2016 – 16:48 WIB

Ilustrasi. Foto: dok.JPNN
"Korban untuk sementara berada di bawah pengawasan bappemas," tutur Kanit PPA Polrestabes Surabaya AKP Ruth Yeni.
Selama ini baik Istiqomah maupun kedua anaknya belum pernah terjaring razia satpol PP. Uang yang dikumpulkan dari hasil mengamen itu dipakai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Istiqomah menyesali perbuatannya. Mengenakan topeng, dia bercerita lirih bahwa dirinya terpaksa menyuruh anak-anaknya mengemis. Selama ini dia hanya hidup bertiga dengan anaknya.
"Suami tidak ada. Mau enggak mau, harus cari cara untuk makan," katanya singkat. (did/c6/oni/flo/jpnn)
SURABAYA—Kasus kekerasan terhadap anak di bawah umur masih saja terjadi di wilayah Jawa Timur. Kali ini, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ultimatum Kombes Budi Sartono: Tindak Tegas Pelaku Begal di Bandung!
- 3 Bulan Bekerja, Tim Polres Banyuasin Akhirnya Tangkap Pencuri Motor di Rantau Bayur
- Polisi Tangkap Begal Sadis di Bandung, Kepala Korban Disabet Sajam
- Papa Menonton Video Dewasa, Menunjukkan kepada Anak Gadisnya, Berikutnya Sangat Miris
- Inilah Pemicu Tawuran Warga di Manggarai Jaksel
- Pelaku Penembakan di Samarinda Beraksi di Atas Motor, Orang-Orang Panik