Masyarakat Miskin Merasa Terbantu Program Bedah Rumah
Selasa, 11 Oktober 2016 – 08:00 WIB
“Terus terang saya tidak sanggup kalau membangun rumah dengan dana sendiri. Alhamdulillah saya dapat BSPS dari pemerintah dan rumahnya sekarang lebih baik,” ujarnya.
Sementara itu, Warhati, 43, warga Desa Citenjo lainnya mengungkapkan, proses pengusulan BSPS diawali dengan pendataan oleh kepala desa atau yang biasa disebut kuwu dan Tim Pendamping Masyarakat (TPM). Selanjutnya, usulan akan diperiksa oleh tim dari Kementerian PUPR, Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Kuningan.
“Prosesnya cepat dan tidak sulit. Yang penting pembangunannya cepat dan rapi. Terima kasih atas bantuan BSPS dari Kementerian PUPR,” tandasnya. (esy/jpnn)
KUNINGAN - Masyarakat miskin pemilik rumah tidak layak huni merasa masih sangat membutuhkan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ratusan Pejabat Daerah ini Dimutasi
- 7 Orang Meninggal Dunia Akibat Tanah Longsor
- Sahroni Apresiasi Kecepatan Polisi Mengungkap Kasus Mayat Wanita dalam Koper
- Menteri Kesehatan Pastikan Vaksin Covid-19 Buatan Indonesia Lebih Aman
- Apresiasi Festival Semarapura, Menparekraf Ajak Turis Jadi Rojali
- Pencurian TBS Kelapa Sawit Bisa Mengganggu Iklim Investasi di Kalteng