Mau Tidak Mau, Mat Halil Harus Off

Mau Tidak Mau, Mat Halil Harus Off
Kapten Persebaya Surabaya Mat Halil dan Rachmat Irianto menyapa Bonek saat melawan PSIS Semarang pada laga Friendly Match di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, kemarin, Minggu (19/3/2017). FOTO: Dipta Wahyu/Jawa Pos

"Kami sudah mengambil keputusan dan mereka (Persiwa, Red) harus menerima konsekuensi itu," lanjut pria yang pernah menjadi Ketua Umum PSMS Medan itu.

Edy menjelaskan, kompetisi musim baru nanti terbagi ke dalam delapan grup besar secara nasional dengan menggunakan format pertandingan home and away.

Namun, khusus bagi grup 8 yang terdiri dari klub yang ber-home base di wilayah timur Indonesia, diterapkan konsep home turnamen yang akan berlangsung di Stadion Mandala, Jayapura.

Secara umum setiap peserta manager meeting tidak keberatan dengan sejumlah regulasi yang diberikan oleh federasi dan operator tersebut.

Tapi, ada beberapa syarat lain dari pihak PSSI yang masih memberatkan para klub. Salah satunya adalah pembatasan usia pemain dengan maksimal berusia 35 tahun.

Memang, regulasi di kompetisi kasta kedua itu, maksimal pemain berusia 25 tahun dengan tahun kelahiran 1 Januari 1992.

Setiap klub bisa menggunakan lima pemain di atas usia tersebut, namun maksimal berusia 35 tahun.

"Kami sepakat dengan regulasi ini. Tapi, khusus untuk pembatasan usia, sedikit merugikan kami," kata direktur Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi.

Tidak banyak keputusan mengejutkan yang lahir dari manager meeting Liga 2 yang berlangsung di Markas Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Makostrad),

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News