Mayjen Dudung Ditunjuk Panglima TNI jadi Pangkostrad

Mayjen Dudung Ditunjuk Panglima TNI jadi Pangkostrad
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Foto: ANTARA/ HO-Puspenad

jpnn.com, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melakukan mutasi besar-besaran di jajarannya.

Marsekal Hadi melakukan mutasi terhadap 80 perwira tinggi TNI.

Salah satunya ialah Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman yang diangkat menjadi Pangkostrad.

Posisi Pangdam Jaya yang akan ditinggal Mayjen Dudung diisi oleh Mayjen TNI Mulyo Aji yang sebelumnya menjabat Aspers Kasad.

Pangkostrad sebelumnya, Letjen Eko Margiyono menjadi Kasum TNI.

Margiyono menggantikan Letjen TNI Ganip Warsito.

Ganip ditunjuk Presiden Jokowi menjadi kepala BNPB menggantikan Letjen (TNI) Doni Monardo.

Doni akan memasuki masa pensiun pada 1 Juni 2021.

Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (KH) Edys Riyanto dalam siaran persnya, di Jakarta, Selasa (25/5) malam, mengatakan, mutasi dan rotasi jabatan Pati TNI itu dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier, serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI yang makin kompleks dan dinamis.

Edys menjelaskan berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/435/V/2021 tanggal 25 Mei 2021 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI, telah ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 80 Pati TNI terdiri dari 46 Pati TNI AD, 15 Pati TNI AL dan 19 Pati TNI AU.

Sebanyak 46 Pati TNI AD yang dimutasi, antara lain, Letjen TNI Doni Monardo dari Kepala BNPB menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Letjen TNI Ganip Warsito dari Kasum TNI menjadi Kepala BNPB.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto melakukan mutasi besar-besaran terhadap pati TNI. Salah satunya adalah Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman yang diangkat menjadi Pangkostrad. Inilah daftar lengkap mutasi pati TNI.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News