MDHW Bakal Gelar Istigasah dan Zikir di Istana Negara

MDHW Bakal Gelar Istigasah dan Zikir di Istana Negara
Ilustrasi zikir dan istigasah. Foto: Istimewa for JPNN

"Zikir sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT. Artinya, kita patut bersyukur atas keragaman berbangsa dan bernegara," tutur Hery, Minggu (23/7).

Menurutnya, Indonesia besar karena keberagamannya yang terimplementasi melalui keutuhan dan kerukunan antarmasyarakat.

Nah, keutuhan dan kerukunan itu yang harus terus dijaga.

"Menjaga kesatuan bangsa, mensyukuri nikmat kemerdekaan bisa dengan zikir, selain dengan cara-cara dialog," ujar mantan Ketum PB PMII ini.

Sementara itu, Koordinator Simpul Alim Ulama MDHW Doddy Nugroho  mengungkapkan, Dzikir Kebangsaan di Istana Negara nanti akan dihadiri sekitar 2.000 alim ulama.

Acara itu juga akan dihadiri pimpinan pondok pesantren, habib, majelis taklim, dan tokoh-tokoh agama dari organisasi keagamaan Islam.

"Para pejabat negara, menteri, para budayawan, dan pegiat seni juga hadir," ujar Doddy.

Dia menambahkan sebelum acara itu digelar, Jokowi akan menyampaikan pidato memperingati kemerdekaan. 

Majelis Dzikir Hubbul Wathon (MDHW) akan menggelar istigasah dan zikir untuk kali pertama setelah di-launching pada 13 Juli lalu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News