MEA, Peluang Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan
Misalnya, bagaimana pabrik-pabrik milik APP mengelola limbahnya untuk mendukung SDG 12 -- Konsumsi dan Produksi Yang Bertanggung Jawab.
“Salah satu pendekatan yang kita telah gunakan adalah dengan memperhatikan rantai nilai dan mengidentifikasi berbagai kemungkinan untuk mengubah limbah menjadi sesuatu yang bernilai," terangnya.
Dia mencontohkan, pabrik pengolahan milik APP di Riau bekerja sama dengan kelompok-kelompok masyarakat untuk mengubah sampah plastik menjadi kerajinan tangan, seperti keset, pot bunga dan keranjang.
“Melalui bantuan APP dengan pelatihan pembuatan kerajinan tangan, pemasaran mendasar dan keahlian manajemen, kelompok masyarakat ini bisa mengubah limbah plastik menjadi penghasilan tambahan untuk keluarga, dan memberdayakan perempuan di desa melalui sumber penghasilan baru," tandasnya.
Ditambahkannya, hal ini telah membantu APP untuk mengurangi jumlah limbah padat yang dibuang ke tempat pembuangan dan menekan dampak untuk lingkungan dengan mengubahnya menjadi sesuatu yang bernilai. (esy/jpnn)
JAKARTA--Librian Angraeni, Environment and Social Footprint Manager Asia Pulp & Paper Group berbicara tentang peran Masyarakat Ekonomi ASEAN
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Perjalanan Ibadah Lebih Terencana dengan Pembiayaan Porsi Haji Plus Pegadaian Syariah
- Jajaki Peluang Ekspor, Pupuk Kaltim Siapkan Produk Binaan UMKM
- Kebijakan Gas Murah Dinilai Memberatkan APBN & Bisa Menghancurkan Industri
- Berdayakan Ratusan UMKM, IKPP Diganjar Penghargaan CSR Terbaik
- Asosiasi Kontraktor Indonesia & Propan Raya Berkolaborasi Dukung Pembangunan di Indonesia
- Didimax Kembali Literasi Masyarakat soal Investasi di Pasar Emas dan Forex