Megawati Mohon Kebun Raya Terus Dilestarikan demi Negara

Megawati Mohon Kebun Raya Terus Dilestarikan demi Negara
Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri meresmikan Rumah Kaca Anggrek Soedjana Kassan yang berada dalam kompleks Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Rabu (17/5). Foto: YKRI

Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) itu juga meminta jajarannya di BRIN memiliki semangat yang sama dalam melestarikan kebun raya dan memperbanyak ruang hijau.

"Saya minta banget, please, kalau kamu kerja, BRIDA dan BRIN di Kebun Raya untuk semangat dan disiplin. Ini untuk negara, bukan untuk diri sendiri," imbuh dia.

Ketua Umum PDI Perjuangan ini juga tak lupa menyampaikan ulang tahun ke-205 Kebun Raya Bogor.

"Ulang tahun ke-206 untuk Kebun Raya Bogor, yang saya cintai dan selalu terpelihara. Orang asing selalu bilang, beautiful botanical garden. Padahal dulu baru lima hektare, sekarang ada 51 hektare," ujar Megawati.

Rumah Kaca Anggrek Soedjana yang berdiri di lahan sekitar 6.818 meter. Di dalamnya terdapat 500 koleksi Bunga Anggrek se-Indonesia.

Adapun, dari luasan sekitar 6.818 meter itu diperuntukkan untuk rumah kaca induk, laboratorium kultur jaringan, penghubung ruang Anggrek, serta ruang koleksi dan pameran Anggrek.

Nama Soedjana Kassan sendiri diambil dari sosok pecinta tanaman hias, khususnya Anggrek. Soedjana merupakan orang Indonesia pertama yang menjabat sebagai Kepala Kebun Raya Bogor.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Zainal Fatah mengatakan Rumah Kaca Anggrek ini dibangun pada 2019 dan selesai di 2021. Penataan bangunan kawasan taman anggrek meliputi rumah kaca induk seluas 6.813 meter persegi dan laboratorium kultur jaringan 1.560 meter persegi.

Megawati menceritakan latar belakang dirinya mendirikan Yayasan Kebun Raya Indonesia (YKRI).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News