Melbourne Sudah Dua Kali Lockdown, Penularan Masih Tinggi

Ia menyarakan untuk dilakukan penutupan secara terukur berdasarkan bukti-bukti yang mendukung.
Di panti-panti jompo misalnya, tidak begitu saja bisa ditutup total.
"Sudah ada upaya yang dilakukan untuk membatasi penyebaran kasus di tempat-tempat perawatan lansia ini," katanya.
Terlepas dari kompleksitas wabah Melbourne, Dr Vally berharap perubahan dalam kurva akan segera terlihat.
"Saya tetap optimis, angkanya akan tetap seperti ini dalam beberapa hari lagi, bahkan mungkin sedikit lebih tinggi. Tapi menjelang akhir minggu ini kita akan melihat hasil positif," katanya.
Kabar warga Indonesia di Victoria

Ada banyak warga Indonesia yang tinggal di kawasan 'hostpot' penularan virus corona di Australia.
Nasib buruk
Menurut Gideon Meyerowitz-Katz, pakar epidemiologi dari Universitas Wollongong, jumlah kasus di Victoria memang terlihat buruk. Tapi bila tidak ada intervensi, kasusnya akan jauh lebih buruk.
Ia membandingkan metropolitan Melbourne dengan kota-kota berpenduduk sama, yang peningkatan kasusnya mencapai ribuan setiap hari.
Sudah tiga pekan 'lockdown' diberlakukan di kawasan metropolitan Melbourne dan Mitchell Shire, yang kini menjadi episentrum penularan virus corona di Australia
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS