Membedah Keunggulan LinkAja Syariah
Rabu, 15 Mei 2019 – 11:52 WIB
Yakni, penguatan rantai pasok industri halal, sektor keuangan syariah, UMKM sebagai penggerak utama rantai pasok industri halal, serta ekonomi digital pada industri halal.
’’Keinginan kita adalah Indonesia bisa menjadi pemain di industri halal dan ekonomi syariah secara keseluruhan. Kita sudah punya kekuatan jumlah konsumen muslim yang sangat besar. Seharusnya kita aktif menjadi produsen, bukan hanya konsumen di segmen ini,’’ tegas Presiden Joko Widodo. (rin/c14/oki)
Beberapa bank yang merupakan anak usaha badan usaha milik negara (BUMN) menandatangani nota kesepahaman dengan PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) untuk mengembangkan layanan financial technology (fintech) LinkAja, Selasa (14/5).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ketua KDEKS: Banten Berpotensi Dorong Pertumbuhan Ekonomi Syariah Indonesia
- IBA & YPBDK Harap Indonesia jadi Tuan Rumah Konferensi Perdamaian Internasional 2026
- Dunia Hari Ini: Presiden Joko Widodo Bertolak ke Melbourne untuk Pertemuan ASEAN
- Harga Beras Melambung, Jokowi: Cek Langsung, Jangan Tanya kepada Saya
- Jokowi Sebut Indonesia Maju dalam 3 Periode Kepemimpinan ke Depan
- Prabowo, Luhut, hingga Wiranto Hadiri Pelantikan AHY di Istana Negara